Tuesday 31 March 2015

Utang Luar Negeri Indonesia

Dalam kehidupan sehari-hari kita tak bisa lepas dari masalah-masalah seperti masalah keuangan. Ketika kita butuh sesuatu seperti makan atau uang kuliah dan yang terjadi adalah kita tidak punya uang untuk mengatasi masalah itu, solusinya adalah dengan berutang. Dalam Islam orang yang berutang harus segera melunasi utangnya. Hal ini dikarenakan Utang adalah kewajiban yang harus dibayar karena jika tidak segera membayarnya dikhawatirkan utang tersebut akan dibayarkan oleh pahala kebaikan yang ia pernah buat.

               
Indonesia yang merupakan negara dengan penduduk muslim terbanyak di dunia ternyata memiliki banyak utang luar negeri. 3200 triliun rupiah adalah pokok jumlah utang yang harus dibayar oleh negara ini. Artinya setiap warga negara Indonesia mempunyai utang luar negeri sebesar 10 juta rupiah. Namun, tak hanya Indonesia yang mempunyai banyak utang luar negeri. Negara adidaya seperti Amerika Serikat juga mempunyai utang luar negeri yang besar.
             
Berikut perbandingan utang luar negeri Indonesia dengan negara lain :
No
Negara
Jumlah hutang
%GDP
Per kapita
1
Amerika Serikat
17000 Milyar USD
106%
52.170 USD
2
Jepang
3000 Milyar USD
60%
2.600 USD
3
Malaysia
95 Milyar USD
31%
2.570 USD
4
Australia
1500 Milyar USD
95%
52.596 USD
5
Korea Selatan
465 Milyar USD
36%
7.567 USD
6
China
3000 Milyar USD
37%
2.200 USD
7
Saudi Arabia
134 Milyar USD
19%
3.176 USD
8
Thailand
115 Milyar USD
26%
1.292 USD
9
Inggris
10000 Milyar USD
406%
160.158 USD
10
Indonesia
251 Milyar USD
28%
837 USD

Dari tabel di atas kita dapat melihat bahwa utang Indonesia lebih tinggi Malaysia dan Thailand.  Hal ini wajar karena jumlah penduduk Indonesia yang banyak disertai wilayah yang luas. Jumlah utang Indonesia jika dibandingkan dengan jumlah utang Amerika adalah 1,4 % dari jumlah utang Amerika. Rasio hutang Indonesia terbilang cukup rendah dibandingkan dengan Amerika yakni 28 %. Sedangkan Amerika 106 %. Ini artinya jumlah pendapatan indonesia masih lebih tinggi jika dibandingkan dengan jumlah utangnya. Amerika sendiri yang merupakan negara maju, mempunyai utang lebih tinggi dibanding jumlah pendapatannya.

Jika warga negara Indonesia ingin melunasi utang negaranya, maka setiap penduduk harus menyumbangkan uang pribadinya ke kas negara sekitar 10 jutaan saja. Berbeda dengan warga negara Indonesia, warga negara Amerika jika ingin juga melunasi utang negaranya  harus menyumbang uang sekitar 500 juta per orang. Uang itu cukup untuk membeli rumah yang sudah lumayan besar.

Jadi, sebagai warga negara yang baik, setidaknya kita tidak hanya memberikan komentar-komentar negatif tentang para pemimpin negara kita. Para pemipin kita adalah orang-orang terbaik di antara kita. Walaupun sebagian pemimpin kita sering diberitakan terlibat kasus-kasus korupsi, itu hanyalah sebagian kecil saja. Yakinlah bahwa masih banyak pemimpin kita yang merupakan orang-orang baik yang berusaha membuat Indonesia untuk lebih maju kedepannya.

(Sumber : Wikipedia)

No comments: