Dalam kehidupan sehari-hari kita
tak bisa lepas dari masalah-masalah seperti masalah keuangan. Ketika kita butuh
sesuatu seperti makan atau uang kuliah dan yang terjadi adalah kita tidak punya
uang untuk mengatasi masalah itu, solusinya adalah dengan berutang. Dalam Islam
orang yang berutang harus segera melunasi utangnya. Hal ini dikarenakan Utang
adalah kewajiban yang harus dibayar karena jika tidak segera membayarnya
dikhawatirkan utang tersebut akan dibayarkan oleh pahala kebaikan yang ia
pernah buat.
Berikut perbandingan utang luar negeri Indonesia dengan negara lain :
No
|
Negara
|
Jumlah hutang
|
%GDP
|
Per kapita
|
1
|
Amerika Serikat
|
17000 Milyar USD
|
106%
|
52.170 USD
|
2
|
Jepang
|
3000 Milyar USD
|
60%
|
2.600 USD
|
3
|
Malaysia
|
95 Milyar USD
|
31%
|
2.570 USD
|
4
|
Australia
|
1500 Milyar USD
|
95%
|
52.596 USD
|
5
|
Korea Selatan
|
465 Milyar USD
|
36%
|
7.567 USD
|
6
|
China
|
3000 Milyar USD
|
37%
|
2.200 USD
|
7
|
Saudi Arabia
|
134 Milyar USD
|
19%
|
3.176 USD
|
8
|
Thailand
|
115 Milyar USD
|
26%
|
1.292 USD
|
9
|
Inggris
|
10000 Milyar USD
|
406%
|
|
10
|
Indonesia
|
251 Milyar USD
|
28%
|
837 USD
|
Dari tabel di atas kita dapat melihat bahwa utang Indonesia lebih tinggi Malaysia dan Thailand. Hal ini wajar karena jumlah penduduk Indonesia yang banyak disertai wilayah yang luas. Jumlah utang Indonesia jika dibandingkan dengan jumlah utang Amerika adalah 1,4 % dari jumlah utang Amerika. Rasio hutang Indonesia terbilang cukup rendah dibandingkan dengan Amerika yakni 28 %. Sedangkan Amerika 106 %. Ini artinya jumlah pendapatan indonesia masih lebih tinggi jika dibandingkan dengan jumlah utangnya. Amerika sendiri yang merupakan negara maju, mempunyai utang lebih tinggi dibanding jumlah pendapatannya.
Jika warga negara Indonesia ingin melunasi utang negaranya, maka setiap penduduk harus menyumbangkan uang pribadinya ke kas negara sekitar 10 jutaan saja. Berbeda dengan warga negara Indonesia, warga negara Amerika jika ingin juga melunasi utang negaranya harus menyumbang uang sekitar 500 juta per orang. Uang itu cukup untuk membeli rumah yang sudah lumayan besar.
Jadi, sebagai warga negara yang baik, setidaknya kita tidak hanya memberikan komentar-komentar negatif tentang para pemimpin negara kita. Para pemipin kita adalah orang-orang terbaik di antara kita. Walaupun sebagian pemimpin kita sering diberitakan terlibat kasus-kasus korupsi, itu hanyalah sebagian kecil saja. Yakinlah bahwa masih banyak pemimpin kita yang merupakan orang-orang baik yang berusaha membuat Indonesia untuk lebih maju kedepannya.
(Sumber : Wikipedia)
No comments:
Post a Comment